简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Platform broker trading forex merek Trade360 dalam kondisi GENTING ! Otoritas keuangan berwenang di Australia dan Polandia telah menjatuhkan hukuman. Regulator Siprus sedang melakukan investigasi terhadap pemilik perusahaan pialang tersebut yang menggunakan entitas Crowd Tech Ltd.
Komisi Sekuritas dan Bursa Siprus (CySEC) telah memperpanjang penangguhan Petros Zachariades dari tugas kepemilikan dan manajemennya di Crowd Tech Ltd, yang mengoperasikan merek pialang valas dan kontrak untuk perbedaan (CFD) trade360.com.
Pengumuman kemarin (Senin) merinci bahwa Zachariades telah diskors dari menjalankan hak suaranya, yang melekat pada saham Crowd Tech yang dimilikinya. Ia adalah satu-satunya pemegang saham Crowd Tech. Lebih jauh, ia telah dilarang menjalankan tugas manajemen di Dewan Direksi.
Larangan terhadap Zachariades pertama kali diberlakukan pada Januari 2023 dan telah diperpanjang beberapa kali. Dalam keputusan awalnya, CySEC menyatakan bahwa pengaruh Zachariades “merugikan manajemen yang sehat dan bijaksana”.
Sebelumnya dikenal sebagai MPF Global Markets Ltd (Kode URL: 4271921974), Crowd Tech mengoperasikan Trade360 di bawah lisensi Cyprus Investment Firm (CIF). Akan tetapi, perusahaan tersebut telah secara sukarela mencabut lisensi Siprusnya, yang kini sedang dalam tinjauan regulasi.
Otoritas keuangan berwenang KNF (Komisja Nadzoru Finansowego) mengumumkan adanya tindakan pidana dalam ruang lingkup yurisdiksi Polandia yang dilakukan oleh platform broker forex Crowd Tech Ltd. (platform Trade360),
Pemberitahuan dugaan tindak pidana yang diancam dengan pidana berdasarkan pasal 178 undang-undang perdagangan instrumen keuangan (melakukan kegiatan di bidang perdagangan instrumen keuangan tanpa izin atau surat kuasa yang diperlukan) Crowd Tech Ltd. (platform Trade360).
Crowd Tech Ltd. (platform Trade360) entitas tidak terdaftar di kantor kejaksaan Polandia dalam proses hukum di Warsawa sehubungan dengan tindakan yang dapat dihukum berdasarkan pasal 178 undang-undang tentang perdagangan instrumen keuangan. ketua knf bergabung dalam proses yang diprakarsai oleh entitas lain.
Selain operator Trade360 yang berbasis di Siprus, perusahaan Australia yang mengoperasikan merek pialang valas dan CFD juga menghadapi masa-masa sulit dalam beberapa tahun terakhir.
Sirius Financial Markets, yang mengoperasikan Trade360 di Australia, menyerahkan lisensi Layanan Keuangan Australia-nya pada bulan Juli 2022. Keputusan perusahaan Australia ini muncul di tengah penyelidikan regulasi, yang mengungkap beberapa pelanggaran lisensi.
Investigasi ASIC menemukan bahwa perusahaan tersebut melibatkan pusat panggilan lepas pantai, Toyga Media Ltd, untuk mencari klien yang akan memperdagangkan instrumen berisiko tinggi seperti kontrak untuk selisih kurs (CFD) dan kontrak margin forex.
Pusat panggilan tersebut menggunakan taktik penjualan dengan tekanan untuk membujuk klien agar berdagang di platform Sirius. Mereka bahkan memberikan nasihat keuangan kepada klien, meskipun Sirius tidak memiliki lisensi untuk menawarkan layanan tersebut.
Selain itu, ASIC menyatakan bahwa “Sirius Financial juga terbukti terlibat dalam tindakan yang tidak adil dan tindakan yang cenderung menyesatkan atau menipu”. Regulator Australia juga melarang beberapa eksekutif perusahaan yang mengoperasikan Trade360 di negara tersebut.
Nama Perusahaan: Crowd Tech Ltd
Singkatan Perusahaan: Trade360
Negara Pendaftaran Platform: Siprus
Kode URL Broker Di WikiFX: 2591651973
Data saat ini menunjukkan bahwa broker ini tidak memiliki peraturan yang valid di Indonesia, harap waspada terhadap risikonya ! Hasil survei dari WikiFX menunjukkan bahwa broker ini telah mendapat 1komentar negatif. Harap waspada untuk menghindari viktimisasi !
Silahkan ketik: trade360 , pada kolom kotak pencarian broker di situs web ataupun aplikasi WikiFX, untuk mendapatkan informasi WikiScore dan referensi asli selengkapnya.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Pelajari cara memilih broker forex terbaik dengan panduan broker rating lengkap. Tips evaluasi keamanan, spread, dan layanan untuk trading sukses 2025. Trading forex bisa terasa menakutkan bagi pemula. Seperti berlayar di lautan luas tanpa peta yang jelas. Di tengah volatilitas pasar dan janji keuntungan besar, bahaya terbesar sering datang dari tempat yang tidak diduga.
Di tahun 2025, Olymp Trade masih menjadi salah satu platform trading online yang paling banyak dibicarakan di Indonesia. Dengan klaim kemudahan akses, modal awal rendah, serta tampilan platform yang menarik, Olymptrade berhasil menjaring jutaan pengguna global. Namun, di balik popularitasnya, ada potensi risiko besar yang wajib diwaspadai, terutama bagi trader Indonesia yang ingin menghindari kecurangan OlympTrade.
Memilih platform trading yang aman dan andal menjadi kunci keberhasilan trader Indonesia pada 2025. MetaTrader 4 dari MetaQuotes dikenal luas sebagai salah satu aplikasi trading forex paling populer di dunia, namun masih banyak yang bertanya: metatrader 4 apakah aman untuk trader lokal?
Dunia trading forex di 2025 semakin kompetitif, dengan banyak broker berlomba menarik perhatian trader baru. Salah satu strategi pemasaran yang paling sering digunakan adalah No Deposit Bonus (NDB), di mana broker memberikan modal gratis untuk trading. Sayangnya, skema ini sering dimanfaatkan oleh broker tak bertanggung jawab, seperti kasus yang menimpa trader Indonesia dan luar negeri di Greede LTD, platform trading forex online.